REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Siswa SDN 015 Kresna di Kota Bandung hadir 100 persen di hari pertama masuk sekolah pascalibur Lebaran 1443 Hijriah, Kamis (12/3/2022). Namun untuk mencegah penyebaran Covid-19, kegiatan belajar dilaksanakan dua sesi dan menerapkan protokol kesehatan.
"Alhamdulillah (hari pertama sekolah) kurang lebih 800 siswa dibagi dua sesi supaya tidak terlalu berkerumun," ujar Kepala Sekolah SDN 015 Kresna Yayat Hidayat saat dikonfirmasi, Kamis (12/5/2022).
Dia menuturkan, siswa kelas 1, 2 dan 3 belajar sejak pukul 07.00 Wib hingga 08.30 Wib. Sedangkan kelas 4, 5 dan 6 mulai belajar pukul 09.00 Wib. Jeda waktu sekitar 30 menit disiapkan agar siswa yang sudah selesai belajar bisa langsung pulang dan tidak bentrok dengan yang lain.
Pihaknya meminta, siswa untuk tetap memakai masker, mencuci tangan. Orang tua pun diimbau agar langsung membawa anak pulang dan tidak mengajak ke tempat lainnya terlebih dulu agar meminimalisasi penyebaran Covid-19.
"100 persen, dibagi dua sesi dari Senin sampai Jumat. Pembelajaran kurang lebih 2 jam tiap sesi," katanya. Para siswa terlihat antusias belajar di hari pertama masuk sekolah.
Yayat mengatakan, siswa kelas 6 akan menghadapi ujian sekolah dan dilanjutkan dengan penilaian akhir tahun. Selanjutnya, pada bulan Juni siswa kelas 1 hingga kelas 5 akan melakukan penilaian akhir tahun.
Menghadapi ujian sekolah pada 17 Mei mendatang, dia mengatakan, pembelajaran beberapa kelas dilaksanakan secara daring atau online. Pihaknya terus berupaya agar meminimalisasi penyebaran Covid-19 di lingkungan siswa dan guru. "Siswa segar-segar ya," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
