REJABAR.CO.ID, KUNINGAN -- Seekor ular sanca kembang atau piton berukuran cukup besar dilaporkan menyerang ayam ternak milik warga di Kabupaten Kuningan. Petugas pemadam kebakaran pun diterjunkan untuk mengevakuasi ular pembelit tersebut.
Kepala UPT Damkar Satpol PP Kabupaten Kuningan, Andri Arga Kusumah menjelaskan, penemuan ular dengan panjangs sekitar empat meter itu pertama kali diketahui oleh pemilik ayam yang bernama Ratiah (60). Saat itu, Ratiah mendengar suara berisik yang bersumber dari kandang ayam yang ada di belakang rumahnya, yang terletak di Dusun Kliwon, Desa Kertawinangun, Kecamatan Mandirancan, Kabupaten Kuningan. “Ibu Ratiah kemudian memastikan penyebab suara berisik itu dan melihat ada sisik ular,” ujar Andri, Ahad (23/2/2025).
Ratiah yang merasa ketakutan segera memberitahukan hal itu kepada anaknya untuk mengecek kandang ayam mereka. Saat dilihat oleh anaknya, ternyata ada ular besar sedang melilit ayam yang ada di dalam kandang. “Karena tidak berani, mereka langsung melaporkan keberadaan ular tersebut ke Call Center UPT Pemadam Kebakaran Satpol PP Kabupaten Kuningan,” kata Andri.
Setelah menerima laporan itu, sejumlah petugas pemadam kebakarna langsung meluncur ke lokasi. Dengan menggunakan peralatan rescue, petugas yang telah terlatih pun berhasil mengevakuasi ular tersebut hanya dalam waktu 15 menit. “Apabila dibiarkan/tidak dievakuasi, ular itu dikhawatirkan dapat membahayakan keluarga dan masyarakat sekitar,” kata Andri.
Andri pun mengimbau warga untuk tidak membiarkan tumpukan bahan bangunan, bekas sampah, atau ruangan yang kotor dan lembab. Pasalnya, hal itu akan mengundang ular datang dan memasuki halaman.