REJABAR.CO.ID, MAJALENGKA – Bupati Majalengka, Eman Suherman dan Wakil Bupati Majalengka, Dena M Ramdhan. Gerakan Ngantor Berdhuha itu merupakan salah satu program unggulan 100 hari kerja pasangan Eman–Dena.
Para aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemkab Majalengka diminta untuk istiqomah menjalankan Gerakan Ngantor Berdhuha. Gerakan itu diharapkan bisa meningkatkan ketakwaan para ASN sekaligus menjadi contoh bagi masyarakat.
"Salat duha merupakan salah satu ibadah sunnah yang sangat dianjurkan dalam ajaran Islam. Selain memiliki keutamaan besar di sisi Allah, salat dhuha juga memberikan banyak manfaat bagi kehidupan sehari-hari," kata Bupati Majalengka, Eman Suherman, Selasa (4/3/2025).
Melalui Gerakan Ngantor Berdhuha, seluruh ASN di Kabupaten Majalengka didorong untuk rutin menunaikan Shalat Dhuha setiap hari ketika masuk kantor. Pelaksanaan solat sunah itu juga diharapkan menjadi doa agar para ASN diberikan kelancaran dalam bertugas melayani masyarakat.
Tak hanya ASN di lingkungan Pemkab Majalengka, namun juga seluruh pegawai pemerintahan hingga tingkat kecamatan, kelurahan, dan desa. "Kami berharap para ASN menunaikan salat Duha dengan istikamah setiap harinya, tidak hanya saat di-launching," ujar Eman.
Eman juga berharap agar Gerakan Ngantor Berdhuha dapat berdampak positif, terutama dalam hal peningkatan kualitas pelayanan publik. Ia pun mengharapkan agar gerakan tersebut diikuti masyarakat Kabupaten Majalengka.