REJABAR.CO.ID, SUKABUMI — Longsor dilaporkan terjadi di wilayah Kampung Citapen RT 06/RW 01 Desa Cimanggu, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, selepas hujan deras. Longsoran menjebol dinding belakang satu rumah warga.
Berdasarkan informasi dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi, longsor terjadi pada Ahad (8/10/2023) malam. “Bencana terjadi setelah hujan dengan intensitas tinggi mengguyur Palabuhanratu,” ujar Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) Palabuhanratu, Agay, kepada wartawan, Senin (9/10/2023).
Agay menjelaskan, hujan deras turun selama sekitar satu jam. Setelah itu, kata dia, terjadi longsor tanah dengan panjang sekitar delapan meter dan tinggi 3,5 meter. Menurut dia, ada juga tanah yang kondisinya retak dan dinilai rawan longsor sepanjang kurang lebih 32 meter.
Menurut Agay, longsoran menimpa bagian belakang satu rumah yang berada di lahan persawahan. Dinding belakang rumah itu pun ambruk. Rumah itu ditempati satu kepala keluarga (KK) yang terdiri atas tiga jiwa.
“Tidak ada korban jiwa maupun luka dalam kejadian ini. Namun, penghuni rumah memutuskan mengungsi ke rumah sanak saudara,” kata Agay.
Penghuni rumah khawatir akan kembali terjadi longsor yang dapat membahayakan keselamatan. Agay mengatakan, warga terdampak longsor ini membutuhkan bantuan berupa material bangunan dan bahan pokok.
Selepas kejadian bencana, menurut Agay, P2BK bersama Polsek Palabuhanratu dan Pemerintah Desa Cimanggu meninjau lokasi terdampak longsor. Saat itu, petugas juga mengingatkan masyarakat untuk mewaspadai potensi bencana, terlebih saat terjadi kondisi cuaca ekstrem.