REJABAR.CO.ID, KUNINGAN — Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, memiliki beragam destinasi wisata alam yang menjadi pilihan untuk momen libur Natal dan tahun baru (Nataru). Salah satunya Telaga Biru Cicerem.
Objek wisata yang terletak di Desa Kaduela, Kecamatan Pasawahan, itu menawarkan pemandangan alam danau, dengan airnya yang jernih.
Pengunjung bisa mengabadikan momen berlibur di kawasan wisata ini dengan berfoto di sejumlah spot yang sudah disiapkan pengelola. Di antaranya sambil naik ayunan yang ada di atas air danau ataupun di perahu.
Pengelola juga menyediakan jasa fotografer di setiap spot foto. Fotografer ini bisa membantu mengarahkan pengunjung untuk pose-pose menarik. Hasil jepretan fotografer ini nantinya bisa langsung dikirimkan ke ponsel pengunjung.
Selain pemandangan alam, di Telaga Biru Cicerem tersedia berbagai wahana dan fasilitas, seperti kolam terapi ikan dan permainan anak.
Direktur Utama BUMDes Arya Kamuning, Iim Ibrahim, mengatakan, objek wisata Telaga Biru Cicerem terbilang ramai dikunjungi wisatawan, terlebih saat hari libur. Jika dirata-ratakan, dalam sebulan ada sekitar 9.000 wisatawan yang berkunjung.
“Kalau hari libur, pengunjung semakin meningkat. Sehari bisa 800 sampai 1.000 orang,” kata Iim, Selasa (19/12/2023).
Iim pun optimistis pada masa libur Nataru kali ini jumlah pengunjung akan meningkat dari hari biasanya. Belajar dari pengalaman musim liburan tahun lalu, kata dia, pihaknya memperluas area wisata, dengan melakukan penataan lahan, sehingga dapat menampung lebih banyak pengunjung agar tidak berdesak-desakan.
Menurut Iim, pihaknya juga sudah melakukan sejumlah persiapan untuk menyambut wisatawan libur Nataru. Di antaranya memperbanyak gazebo yang bisa digunakan oleh para pengunjung.
Selain itu, menambah fasilitas permainan anak, tempat karaoke, dan sejumlah fasilitas lainnya. “Kami juga mengontrol berbagai wahana wisata dan mengecek setiap area agar pengunjung tetap aman dan nyaman,” ujar dia.
Untuk berwisata di Telaga Biru Cicerem, pengunjung cukup mengeluarkan Rp 15 ribu per orang. “Untuk sementara tidak ada kenaikan tarif, masih tetap Rp 15 ribu per orang,” ujar Iim.
Bagi masyarakat yang ingin menikmati liburan di Telaga Biru Cicerem pada musim libur Nataru, disarankan datang lebih pagi. Pasalnya, pengunjung biasanya akan lebih ramai saat siang hari.
