REJABAR.CO.ID, BANDUNG-- Calon Gubernur Jawa Barat (Cagub) Jabar nomor urut 3, Ahmad Syaikhu berkesempatan berdiskusi dengan ratusan anak muda atau milenial di Jalan Pelajar Pejuang, Kota Bandung, Ahad (13/10/2024).
Kegiatan ini merupakan program Ahmad Syaikhu yang diberi nama Ruang ASIH, sebuah acara bagi generasi muda Jawa Barat yang bisa dilakukan di setiap kota/kabupaten. Dalam kegiatan tersebut, Ahmad Syaikhu menampung berbagai ide dan gagasan mereka. Salah satunya terkait minimnya ruang kreasi anak muda di Jawa Barat.
Ahmad Syaikhu menyadari betapa pentingnya memberikan ruang bagi anak muda untuk mengembangkan bakatnya dan berinovasi. "Saya sudah biasa dengan KPJ itu bekerja sama dan mengekspresikan keinginan mereka, di antaranya membuat lagu-lagu bersama, dan saya kira yang paling mungkin untuk bisa memasukan visi misi ini dengan cara yang lembut dan simple ya melalui seni," ujar Syaikhu.
Sayangnya, kata dia, di Jabar sendiri masih minimnya ruang-ruang untuk anak muda berkreasi. Untuk itu, Syaikhu berjanji akan mendorong pemerintah agar bisa menghadirkan ruang kreasi bagi anak muda mengembangkan bakatnya. "Nah hari-hari ini, yang dikeluhkan oleh mereka adalah minimnya ruang-ruang untuk berkreasi, tidak ada gedung kebudayaan, kalaupun ada tidak representatif, ini harus diperbanyak di setiap kota/kabupaten," katanya.
"Oleh karenanya kita akan kolaborasi dengan pemerintah kota/kabupaten Jawa Barat yang diinginkan oleh anak-anak muda untuk berkreasi seni," imbuhnya.
Selain bidang kesenian, kreasi anak muda lainnya terkait olahraga. Banyak fasilitas olahraga di Jawa Barat yang cenderung tidak terurus. "Keinginan mereka bisa berlatih dengan tenang, nyaman dan membanggakan tentunya perlu stadion-stadion yang representatif bukan hanya sekedar asal bisa main tapi gak nyaman, berdebu dan sebagainya," kata Syaikhu.
Ia menekankan bahwa pasangan ASIH bertekad untuk memberikan solusi yang nyata bagi para anak muda di Jawa Barat. "Saya kira ini lah, nanti kolaborasi yang akan kami upayakan dengan pemerintah kota/kabupaten se Jawa Barat," katanya.