REJABAR.CO.ID, BANDUNG -- Satgas Saber Pungli Jawa Barat (Jabar) menerjunkan 15 tim ke destinasi-destinasi wisata dan titik keramaian di Jabar selama libur panjang Isra Miraj dan Imlek tahun 2025. Mereka, akan melakukan patroli untuk memastikan tidak terjadi pungutan liar.
Sekretaris Kelompok Ahli Satgas Saber Pungli Jabar HM Irianto mengatakan, pihaknya telah membuat petunjuk pelaksana kepada satgas saber pungli di 27 kabupaten dan kota di Jawa Barat. Mereka diminta untuk melakukan penjagaan dan pencegahan di tempat rawan pungli seperti di tempat parkir, tempat wisata terminal dan lainnya.
Sedangkan Satgas Saber Pungli Jabar telah membentuk 15 tim masing-masing terdiri dari lima orang anggota untuk melakukan patroli di objek wisata yang rawan pungutan liar. Selain itu, membantu satgas saber pungli di 27 kabupaten dan kota.
"Jadi gini, kita ingin Jabar, tempat wisata keramaian membuat nyaman. Jangan orang jadi takut, misal ke alun alun banyak preman jangan begitu. Hari libur jadi senang-senang aja," ujar Irianto saat dikonfirmasi, Senin (27/1/2025).
Irianto mengatakan, pihaknya ingin memastikan seluruh wisatawan atau masyarakat bisa lebih tenang dan nyaman dalam melaksanakan liburan. Sejauh ini, ia mengaku belum ditemukan kasus pungli di Jabar.
Namun, pihaknya menerima laporan tentang adanya parkir liar di kawasan Kebun Binatang Bandung yang berpotensi terjadi praktik pungutan liar. Apabila ditemukan pungutan liar, pihaknya akan menindak tegas. "Kita pencegahan gak ada alasannya untuk makan, cari yang lain. Kalau orang ngasih secara ikhlas itu gak masalah. Tidak mau ada tindakan pemaksaan meminta," kata dia.
Irianto mengimbau masyarakat yang mendapatkan perlakukan tidak mengenakan atau menjadi korban pungli untuk melapor ke Satgas Saber Pungli Jabar. Atau melalui media sosial yang ada.