REJABAR.CO.ID,
BANDUNG- Polda Jawa Barat akan menjaga ketat pertandingan Piala Presiden tahun 2025 di Stadion Si Jalak Harupat yang akan mulai digelar Ahad (6/7/2025). Mereka akan menerjunkan 2.632 personel gabungan dari TNI, Polri dan instansi pemerintah seperti Dinas Perhubungan dan Satpol PP.
Kapolda Jabar Irjen Pol Rudi Setiawan memastikan seluruh jajaran siap mengamankan pertandingan Piala Presiden tahun 2025 yang digelar tanggal 6 hingga 13 Juli. Total personel gabungan yang diterjunkan mencapai 2.632 orang.
"Kita siap untuk mengamankan Piala Presiden 2025," ucap Kapolda Jabar, Jumat (4/7/2025) kemarin di Stasiun Si Jalak Harupat.
Kapolda menjelaskan pengamanan pertandingan Piala Presiden tahun 2025 dinamakan Operasi Garuda Lodaya tahun 2025. Pihaknya telah melakukan latihan pra operasi, menjelaskan strategi pengamanan dan jumlah personel yang terlibat mengacu kepada perhelatan sebelum-sebelumnya.
Ia mengatakan tindakan yang akan dilakukan mulai dari preventif, preventif bahkan penegakan hukum apabila terjadi tindakan pelanggaran hukum. Petugas akan memeriksa penonton sebanyak empat kali sebelum masuk ke stadion Si Jalak Harupat.
Selain itu, ia mengatakan stadion harus bebas atau steril dari orang dan barang jelang pelaksanaan pertandingan. Pihaknya juga melibatkan petugas penjinak bom dari Brimob Polda Jabar.
"Yang saya khawatirkan ini adalah masuknya minuman (keras), flaire, senjata tajam dan sebagainya. Ini sama sekali dilarang makanya empat kali akan dilakukan pemeriksaan badan, supaya para penonton ini sudah benar-benar bersih," kata dia.
Kapolda mengatakan mereka yang tidak memiliki tiket disarankan tidak datang ke stadion dan menonton di layar televisi. Selain itu, suporter yang datang ke stadion tidak membuat pelanggaran hukum.