Kamis 16 Mar 2023 08:49 WIB

Yuks Nikmati Sensasi Arung Jeram di Sungai Ciwulan Tasikmalaya

Untuk menjajal arung jeram, dikenakan biaya Rp 120 ribu per orang untuk jarak pendek.

Rep: Bayu Adji P/ Red: Agus Yulianto
Pemkot Tasikmalaya melakukan survei jalur arum jeram di Sungai Ciwulan, Kecamatan Kawalu, Kota Tasikmalaya, Rabu (15/3/2023). Survei itu dilakukan jelang kegiatan Tasik Baseuh 2023.
Foto:

Destinasi terintegrasi

Sekretaris Daerah Kota Tasikmalaya, Ivan Dicksan, mengapresiasi, destinasi wisata arung jeram di Sungai Ciwulan yang diinisiasi oleh komunitas. Ia menilai Sungai Ciwulan sangat layak untuk dijadikan destinasi wisata arung jeram. Apalagi, sungai itu juga pernah digunakan untuk kejuaraan nasional (kejurnas) arung jeram. 

Meski pernah dijadikan lokasi kejurnas arung jeram, Sungai Ciwulan dinilai dapat dinikmati oleh pemula. "Soalnya sungai ini relatif aman, jalur evakuasi mudah, karena seiring dengan jalur jalan. Saya sudah beberapa kali mencoba. Secara umum, kondisi sungai juga cukup menyenangkan," ujar dia.

Menurut dia, pihaknya akan terus mendukung pengembangan destinasi wisata itu. Apalagi, lokasi Sungai Ciwulan berada di Kecamatan Kawalu. 

Dia juga ingin Kecamatan Kawalu menjadi destinasi wisata yang terintegrasi. Pasalnya, Kecamatan Kawalu dinilai memiliki banyak potensi wisata, seperti Hutan Urug, wisata bordir, arung jeram, dan lainnya. 

"Ini semoga bisa diintegrasikan, sehingga kawasan ini bisa jadi kawasan wisata yang layak untuk dikunjungi wisatawan. Tinggal nanti ada penataan tambahan, sambil mendorong pemberdayaan masyarakat setempat. Jadi bisa juga untuk menumbuhkan ekonomi," ujar Ivan.

Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga, Kebudayaan, dan Pariwisata (Disporabudpar) Kota Tasikmalaya, Deddy Mulyana, daerahnya sudah sangat siap untuk menerima kunjungan wisatawan dari luar daerah. Selain memiliki banyak potensi, menurut dia, di Kota Tasikmalaya juga terdapat banyak hotel yang bagus.

 

"Intinya kami siap untuk menerima wisatawan yang mau berkunjung ke Kota Tasikmalaya," kata dia.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement