REJABAR.CO.ID, BANDUNG — Polda Jawa Barat (Jabar) mengantisipasi kegiatan sahur on the road saat bulan Ramadhan ini. Pasalnya, ada potensi kegiatan sahur on the road malah dapat memicu gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).
“Kami melaksanakan kegiatan pencegahan dengan menjaga beberapa wilayah dan juga mungkin kita akan melakukan pembubaran bila sahur on the road berpotensi mengganggu kamtibmas,” kata Kepala Bidang Humas Polda Jabar Kombes Pol Ibrahim Tompo, Kamis (23/3/2023).
Ibrahim mengatakan, kegiatan sahur on the road biasanya bersifat kerumunan. Menurut dia, dari kegiatan tersebut ada potensi terjadinya gesekan yang dapat memicu keributan.
“Kemungkinan akan terjadi gesekan keributan antarteman, bahkan kelompok saat sahur on the road, sehingga diimbau kepada masyarakat tidak melaksanakan sahur on the road,” kata dia.
Mengantisipasi kerawanan itu, menurut Ibrahim, jajaran Polda Jabar akan melakukan operasi. Termasuk mengantisipasi masyarakat yang membawa barang-barang berbahaya. “Pemeriksaan barang-barang berbahaya, termasuk senjata tajam, akan kami laksanakan,” kata Ibrahim.
Ibrahim mengatakan, Polda Jabar berharap bulan Ramadhan dapat berlangsung kondusif. “Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat agar lebih fokus melaksanakan bulan puasa Ramadhan dan tidak melakukan kegiatan yang menjadi mudarat,” ujar Ibrahim.