Dalam kasus polio, menurut Cheka, kondisi lingkungan sangat memengaruhi potensi penyebaran virus. Jika tingkat sanitasi lingkungan buruk, kata dia, potensi penyebaran virus bisa lebih tinggi.
Karena itu, Cheka mengatakan, Pemerintah Kota (Pemkot) Tasikmalaya berencana menyusun langkah jangka panjang untuk menguatkan sanitasi lingkungan.
Termasuk kaitannya dengan mengentaskan persoalan masyarakat buang air besar sembarangan atau open defecation free (ODF). “Kami juga sudah komunikasi dengan DPRD agar memastikan penanganan ODF,” kata dia.
Menurut Cheka, dari total 69 kelurahan di Kota Tasikmalaya, baru 12 kelurahan yang dinyatakan ODF. “Di Kota Tasikmalaya baru 17 persen ODF. Masih banyak PR-nya,” kata dia.