Ahad 14 May 2023 21:32 WIB

Ketua Golkar Indramayu Naik Kuda Daftarkan Bacaleg, Ada Filosofinya

Partai Golkar Indramayu mendaftarkan 50 bacaleg.

Rep: Lilis Sri Handayani/ Red: Irfan Fitrat
Ketua DPD Partai Golkar Indramayu, Syaefudin, menunggangi kuda saat akan mendaftarkan 50 bakal calon anggota legislatif (bacaleg) ke kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Indramayu, Jawa Barat, Ahad (14/5/2023).
Foto: Dok Republika
Ketua DPD Partai Golkar Indramayu, Syaefudin, menunggangi kuda saat akan mendaftarkan 50 bakal calon anggota legislatif (bacaleg) ke kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Indramayu, Jawa Barat, Ahad (14/5/2023).

REJABAR.CO.ID, INDRAMAYU — Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, Syaefudin, menunggangi kuda hitam ke kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk mendaftarkan bakal calon anggota legislatif (bacaleg) untuk Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024. Ada filosofi di balik penggunaan kuda itu.

Syaefudin menunggangi kuda diikuti konvoi puluhan becak dan ratusan simpatisan. “Alhamdulillah, Partai Golkar Indramayu resmi mengajukan 50 bacaleg ke KPU. Mereka terdiri dari 33 laki-laki dan 17 perempuan,” kata dia, Ahad (14/5/2023).

Baca Juga

Menurut Syaefudin, ada filosofi terkait penggunaan kuda untuk mendaftarkan bacaleg DPRD Kabupaten Indramayu dari Golkar. Ia mengatakan, kuda merupakan hewan yang setia. Selain setia, kuda juga merupakan hewan yang kuat.

Dengan simbol kuda ini, Syaefudin mengatakan, diharapkan bacaleg dari Partai Golkar nantinya akan tetap setia kepada rakyat dan akan sekuat tenaga memperjuangkan kepentingan rakyat.

Menurut Syaefudin, 50 bacaleg yang didaftarkan ke KPU Kabupaten Indramayu ini semuanya sudah lulus seleksi ketat yang dilakukan internal partai. “Insyaallah, mereka akan jadi legislator yang amanah, seperti kuda tadi,” kata Syaefudin.

Syaefudin mengatakan, pada Pileg 2024 Partai Golkar menargetkan bisa mempertahankan 22 kursi DPRD Indramayu. Bahkan diharapkan bisa bertambah menjadi 24 kursi.

 

Yuk gabung diskusi sepak bola di sini ...
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement