Menurut dia, DLH akan berupaya memasifkan pengurangan atau pengolahan sampah di hulu. Di mana sampah diolah mulai dari tingkat rumah tangga atau lingkungan, sehingga dapat mengurangi volumenya yang diangkut ke TPA.
“Ini yang akan jadi gerakan besar kami untuk mengurangi sampah. Kami akan buat pilot project di beberapa RW agar masyarakat dapat mengelola sampah dengan mandiri,” kata Jujun.
Jujun mengatakan, upaya tersebut sudah dilakukan beberapa bulan ke belakang. DLH Kabupaten Garut disebut telah menerjunkan fasilitator ke 19 RW yang menjadi lokasi proyek percontohan pengelolaan sampah.
“Mereka diedukasi untuk mengelola sampah di lingkungan sekitar. Jadi sampah itu bisa kembali berguna,” kata Jujun.