Senin 04 Nov 2024 19:51 WIB

Ngadandanan Kota Bandung bersama Dandan-Arif, Para Purnawirawan TNI Bentuk Komunitas Hijau

Komunitas Hijau ini merupakan sebuah komunitas yang dibentuk para Purnawiran TNI.

Red: Gita Amanda
Pada Senin (4/11/2024) perwakilan para pensiunan yang terbentuk menjadi Komunitas Hijau, bersilaturahmi bertemu Dandan Riza Wardana.
Foto: Dok istimewa
Pada Senin (4/11/2024) perwakilan para pensiunan yang terbentuk menjadi Komunitas Hijau, bersilaturahmi bertemu Dandan Riza Wardana.

REJABAR.CO.ID, BANDUNG -- Latarbelakang trah Dandan Riza Wardana putra wali kota Bandung ke-8 Ateng Wahyudi, menjadi salah satu magnet dukungan yang terus mengalir dari berbagai elemen masyarakat, komunitas dan kepercayaan kepada calon wali kota Dandan untuk mimpin Kota Bandung.

Pada Senin (4/11/2024) perwakilan para pensiunan yang terbentuk menjadi Komunitas Hijau, bersilaturahmi bertemu Dandan Riza Wardana. Berdiskusi berbagai hal tentang Kota Bandung dan memberikan dukungannya serta mendoakan semoga dilancarkan untuk memimpin Kota Bandung.

Baca Juga

Acara di terima langsung oleh calon wali kota Dandan yang di dampingi juga Ketua Harian Timgab Paslon Dandan-Arif, Ahmad Bajuri dan yang mewakili Komunitas Hijau Brigjen Rahmat. Komunitas Hijau ini merupakan sebuah komunitas yang dibentuk para Purnawiran TNI.

Ketua Komunitas Hijau, Brigjen (Purn) Rahmat triyono mengatakan, alasan ikut bergabung di Kang Dandan, dimana visi dan misinya lebih konkret Ngadandanan Kota Ngabagjakeun Wargana. Ini lebih rasional untuk Kota Bandung, hanya saja belum banyak masyarakat yang tahu tentang visi dan misi ini.

"Kami yakin bila sudah tahu yakin akan banyak yang gabung lagi. Salah satunya program pelayanan publik 7 hari kerja (Weekly Service) yang kandidat lain tidak punya. lalu untuk kesehatan dipastikan jika Dandan jadi walikota, toilet perkantoran, sekolah, pelayanan publik di Kota Bandung bersih dan sehat, standar bintang lima. Tentang komitment Perda pesantren, ini gagasan awal oleh Paslon Dandan-Arif," tandas Brigjen Rahmat Triyono

Juga, imbuh dia, pendirian Museum Persib. Ini juga hal yang membuat pihaknya menjadi bangga selaku pencinta Persib dan orang Bandung atau Jawa Barat. Banyak hal yang cukup dalam program Dandan-Arif, lebih rasional dan percaya dengan pengalaman teknokratik mulai dari tingkat kelurahan sampai jadi kepala dinas, juga menjadi salah satu Komisaris di BUMD Jaswita Provinsi Jawa Barat.

"Ini merupakan salah satu yang membuktikan integritas atas kepercayaan kinerjanya," katanya.

Sementara, Ketua Harian Timgab Paslon Dandan-Arif, Ahmad Bajuri mengatakan, pihaknya menyadari bila kota Bandung sudah mengetahui mana kandidat yang bisa memberikan solusi untuk bandung menjadi kebangaan warganya seperti zaman wali kota Ateng wahyudi dll dimana mereka yang berlatar belakang dari birokrasi.

"Tapi sebenarnya masyarakat telah bisa membedakan dan mengetahui semua paslon yang ada. Mana yang dasar ambisius kekuasaan dan mana yang mengedepankan dedikasi dan integritas nya," tandas Bajuri.

Komunitas Hijau ini dimotori juga oleh para purnawirawan TNI di antaranya, Mayjen TNI (Purn) Yahya Sacawiria, Brigjen TNI (Purn) Tedi Rustandi, S Sos, Brigjen TNI (Purn) Rahmat Triyono, Kolonel Laut (Purn) Rahmat, Letkol (Purn) Tarisno, H Wahyu Santoso S.AP, Kolonel (Purn) Sahroni Rano.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement