Jumat 09 May 2025 11:58 WIB

Polda Jabar Tangkap 109 Orang Lebih Pelaku Premanisme

Operasi Lodaya melibatkan 935 personel terdiri dari 185 anggota Polda Jabar

Rep: Muhammad Fauzi Ridwan/ Red: Arie Lukihardianti
Petugas menggiring para tersangka aksi premanisme (Ilustrasi)
Foto: ANTARA/Asep Fathulrahman
Petugas menggiring para tersangka aksi premanisme (Ilustrasi)

REJABAR.CO.ID,  BANDUNG--Polda Jawa Barat (Jabar) telah menangkap 109 orang lebih pelaku premanisme selama operasi pekat Lodaya tahun 2025 sejak 1 Mei hingga 10 Mei. Operasi yang dilakukan menyasar pelaku premanisme yang mengganggu keamanan dan kenyamanan masyarakat di Jabar.

Kapolda Jabar Irjen Pol Rudi Setiawan mengatakan sebanyak 109 orang pelaku premanisme berhasil ditangkap selama operasi Lodaya. Total terdapat 98 orang yang menjadi korban premanisme. "109 orang berhasil diamankan," ujar Rudi, Jumat (9/5/2025).

Baca Juga

Kapolda Jabar mengatakan, kasus premanisme yang ditangani berada di terminal, pasar tradisional, proyek pembangunan, hingga kawasan sengketa tanah dan hiburan malam. Sejumlah barang bukti berhasil disita.

Menurutnya, barang bukti yang disita yaitu 42 bilah senjata tajam, satu airsoft gun, 15 sepeda motor, empat mobil, 8 ponsel, 46 dokumen dan uang tunai Rp 1,3 juta.

Kapolda mengatakan operasi Lodaya melibatkan 935 personel terdiri dari 185 anggota Polda Jabar, dan 750 anggota dari satuan wilayah jajaran. Ia mengatakan pihaknya ingin memberikan rasa aman bagi masyarakat. “Polda Jabar serius dan konsisten dalam menindak segala bentuk premanisme yang meresahkan warga," katanya.

Rudi mengatakan, pihaknya bakal terus meningkatkan patroli dan pengawasan di titik-titik rawan serta membuka ruang komunikasi dengan masyarakat. Agar lebih berani melapor bila mengalami atau menyaksikan aksi premanisme.

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement