Kamis 22 May 2025 10:13 WIB

Penyerapan Gabah Beras BULOG Cirebon Tertinggi di Nasional Capai 112.753 Ton

Serapan tiga Kancab BULOG di Jabar masuk 5 besar nasional

Red: Arie Lukihardianti
BULOG menyerap gabah beras dari petani
Foto: Dok Republika
BULOG menyerap gabah beras dari petani

REJABAR.CO.ID,  BANDUNG--Di tengah gencarnya pemerintah dalam mewujudkan swasembada pangan, BULOG Cabang Cirebon mampu menyumbangkan serapan gabah beras terbesar secara nasional. Menurut Pemimpin Wilayah Perum BULOG Jawa Barat, Mohamad Alexander mengatakan, berdasarkan data penyerapan gabah beras petani hingga 21 Mei 2025 tercatat, pencapaian kinerja BULOG Cabang Cirebon telah mencapai 112.753 ton. Jumlah tersebut, menjadi yang tertinggi sepanjang sejarah.

"Sebagai salah satu daerah lumbung padi nasional, wilayah Jawa Barat ini memang mempunyai potensi serapan gabah beras yang cukup besar. Dan ini sudah terbukti dari hasil serapan panen yang sangat menggembirakan, dimana salah satu kontribusi terbesar nasional berasal dari BULOG Cabang Cirebon," ujar Alexander, Kamis (22/5/2025).

Baca Juga

Menurutnya, realisasi penyerapan gabah beras dari BULOG Cabang Cirebon ini tak terlepas dari strategi yang diterapkannya. Kolaborasi yang terjalin elok dengan berbagai pihak menjadi salah satu kunci keberhasilan.

"BULOG mempunyai strategi dalam melakukan Penyerapan Gabah Beras, yakni dengan melakukan kolaborasi bersama semua pihak, baik dengan TNI, Pemda, dan Dinas Pertanian melalui PPL-nya, serta dengan para mitra tani. Kolaborasi kongkrit juga dilakukan melalui penjadwalan prioritas panen oleh petani," katanya.

Selain itu, kata Alexander, BULOG Cabang Cirebon juga telah membentuk 25 Tim Jemput Gabah. Tim tersebut setiap harinya berkeliling menjemput hasil panen petani di titik panen, dan melakukan pembayaran.

"Selain kolaborasi, keberadaan Tim Jemput Gabah ini secara umum juga sangat efektif dalam mendukung optimalisasi penyerapan gabah beras," katanya.

Tiga Kancab BULOG di Jabar Masuk 5 Besar Nasional

Selain dari BULOG Cabang Cirebon, kata Alexander, penyumbang serapan gabah beras yang terbesar nasional kedua dan keempat juga berasal dari Perum BULOG Kantor Wilayah Jawa Barat. Untuk kontribusi terbesar nasional kedua berasal dari BULOG Cabang Indramayu sebesar 95.672 ton, dan keempat dari BULOG Cabang Karawang 77.581 ton.

"Jadi, dari realisasi serapan gabah beras secara nasional, pada peringkat 5 besar, 3 diantaranya berasal dari Kantor Cabang BULOG di Jawa Barat, yakni BULOG Cabang Cirebon (peringkat 1), BULOG Cabang Indramayu (peringkat 2), dan BULOG Cabang Karawang (peringkat 4). Ini sungguh prestasi yang menggembirakan," katanya.

Secara total, kata Alexander, serapan gabah beras dari 8 kantor cabang yang ada di wilayah BULOG Jawa Barat saat ini telah mencapai 389.527 ton, atau 70,74 persen dari target yang dipatok hingga akhir Mei sebanyak 550.674 ton. Sedangkan jumlah stok beras yang dikuasai saat ini sebanyak 563.056 ton dan merupakan stok tertinggi sepanjang sejarah di BULOG Jawa Barat.

"Perum BULOG Kantor Wilayah Jawa Barat berkomitmen untuk terus melakukan optimalisasi penyerapan gabah beras petani sesuai harga yang ditetapkan Pemerintah sebesar Rp6.500/Kg. Kami optimis, target penyerapan dapat tercapai, mengingat sejumlah kabupaten/kota masih dalam masa panen raya," paparnya.

Menurutnya, hasil serapan gabah petani tersebut setelah dilakukan proses pengolahan menjadi beras, nantinya beras tersebut akan menjadi Cadangan Beras Pemerintah untuk disalurkan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat.

Yuk gabung diskusi sepak bola di sini ...
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement