
"Kita pastikan seluruh destinasi wisata yang ada di Cianjur bebas dari pungli dan aksi premanisme, sehingga wisatawan dapat betah berlama-lama menikmati liburan di Cianjur," katanya.
Dia menjelaskan dalam memberikan jaminan tersebut, pihaknya melibatkan berbagai kalangan mulai dari TNI/Polri, desa, kecamatan dan pelaku pariwisata di setiap kecamatan, sehingga angka wisatawan dapat terus meningkat terutama saat akhir pekan.
"Jaminan keamanan dan kenyamanan diberikan saat angka kunjungan meningkat seperti di pantai selatan Cianjur beberapa waktu lalu, dimana petugas gabungan melakukan patroli sambil mengimbau wisatawan tidak berenang ke tengah," kata Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Cianjur.
Berbagai bantuan mulai dari pelatihan, penataan hingga pengelolaan bersama akan diberikan bagi Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) dalam memberikan pelayanan terbaik sehingga wisatawan yang datang dapat mempromosikan obyek wisata yang dikunjungi.