REJABAR.CO.ID, BANDUNG----BPJS Kesehatan terus berkomitmen untuk memudahkan peserta Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). Salah satunya, dengan memberikan akses pelayanan kesehatan yang diperlukan selama periode cuti bersama dan libur lebaran. Yakni, jatuh pada tanggal 8 hingga 15 April 2024. Komitmen ini mengacu pada prinsip portabilitas yang telah diterapkan BPJS Kesehatan.
Kepala BPJS Kesehatan Cabang Soreang, Oktoridanir, mengatakan prinsip portabilitas tersebut diwujudkan dalam memberikan jaminan pelayanan kesehatan yang mudah, cepat, dan setara bagi peserta JKN di wilayah Kabupaten Bandung, Kamis (21/3). Peserta yang berada di luar wilayah tempat Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) terdaftar, dapat mengakses pelayanan rawat jalan di FKTP lain paling banyak 3 kali kunjungan dalam waktu satu bulan.
"BPJS Kesehatan Cabang Soreang juga menyediakan berbagai kanal layanan seperti pelayanan piket di kantor cabang yang beroperasi dari pukul 08.00 hingga 12.00 WIB," ujar Okto, Jumat (22/3/2024).
Sedangkan bagi yang mengakses layanan non tatap muka, kata dia, bisa dilakukan melalui Pelayanan Administrasi melalui WhatsApp (PANDAWA), pelayanannya dari pukul 08.00 hingga 12.00 WIB. Layanan yang disediakan bagi peserta JKN mencakup layanan informasi, layanan administrasi, dan layanan pengaduan. "Selain itu, peserta JKN juga dapat memanfaatkan layanan administrasi JKN melalui Aplikasi Mobile JKN," kata Okto.
Selain itu, kata dia, dalam rangka memberikan pelayanan kesehatan kepada pemudik selama libur lebaran, BPJS Kesehatan telah menyiapkan Posko Mudik mulai dari tanggal 5 hingga 9 April 2024. Lokasi Posko Mudik Kesehatan tersebar di beberapa titik strategis seperti Terminal Pulo Gebang di Jakarta Timur, Pelabuhan Merak di Banten, Rest Area Tol Cikampek KM 88A di Purwakarta, Rest Area Tol Palikanci KM 207A di Cirebon, Rest Area Tol Ungaran KM 429A di Kabupaten Semarang, Terminal Purabaya di Sidoarjo, dan Pelabuhan Soekarno-Hatta di Kota Makassar.
"Posko tersebut menyediakan berbagai layanan seperti konsultasi kesehatan, fasilitas relaksasi bagi pemudik, pemeriksaan kesehatan, penyediaan obat-obatan, tindakan sederhana darurat, dan pemberian rujukan bila diperlukan. Diharapkan masyarakat dapat merasakan kemudahan dan kenyamanan dalam mengakses layanan kesehatan selama periode libur lebaran ini," papar Okto.
Okto mengimbau, bagi peserta JKN segmen Pekerja Bukan Penerima Upah (PBPU) atau yang dikenal sebagai peserta mandiri, untuk rutin melakukan pembayaran iuran setiap bulannya per tanggal 10. Agar, status kepesertaan tetap aktif. Sehingga, tidak mengalami kendala saat ingin dimanfaatkan.
"BPJS Kesehatan juga telah menjalin kerja sama dengan lebih dari 960 ribu kanal pembayaran untuk mempermudah peserta JKN dalam melakukan pembayaran iuran," katanya.
Okto menjelaskan, BPJS Kesehatan telah menerapkan janji layanan JKN di fasilitas kesehatan, yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan dalam rangka Transformasi Mutu layanan. Dengan adanya janji layanan JKN, peserta JKN dapat merasakan berbagai kemudahan dalam mengakses layanan JKN. Seperti cukup menunjukkan Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang terdapat pada Kartu Tanda Penduduk (KTP) untuk mengakses layanan di fasilitas kesehatan, dan tidak memerlukan fotokopi berkas.
"Ini tidak ada biaya tambahan bagi peserta JKN saat mengakses layanan di fasilitas kesehatan, asalkan berobat sesuai prosedur, serta dilayani setara tanpa diskriminasi," kata Okto.
Peserta JKN, kata dia, dapat langsung menghubungi BPJS Kesehatan Care Center 165 untuk pencarian informasi fasilitas terdekat bagi yang melakukan perjalanan mudik. Menurutnya, peserta JKN juga dapat mengakses melalui Aplikasi Mobile JKN untuk mengetahui lokasi fasilitas kesehatan terdekat.
Kini, kata dia, terdapat fitur i-Care JKN yang dikembangkan oleh BPJS Kesehatan. Melalui inovasi ini, mempermudah dokter di fasilitas kesehatan mengakses riwayat medis peserta JKN dalam 12 bulan terakhir, guna memberikan pelayanan yang lebih cepat dan tepat. "Bahkan peserta JKN pun dapat mengakses juga melalui Aplikasi Mobile JKN," kata Okto.
Terakhir, Oktoridanir berpesan bagi yang melakukan perjalanan mudik baik yang ke wilayah Kabupaten Bandung atau sebaliknya untuk senantiasa menjaga kesehatan dengan makanan bergizi seimbang, kurangi makanan tinggi gula, perbanyak asupan air putih, istirahat cukup, dan usahakan tetap berolahraga ringan.
Sementara itu Kepala Bagian Sumber Daya Kesehatan Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung, Iyus Rustandi memaparkan rencana kegiatan Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung saat libur Lebaran tahun 2024. Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung bersama Polresta Bandung membuka Pos Kesehatan (Poskes) di beberapa titik antara lain Poskes Al-Fathu, Alun–Alun Ciwidey, Poskes Nagreg, Poskes Km 149, Poskes Cileunyi, Poskes Kawah Putih, Poskes Situ Cileunca, dan Poskes Cukang Monteng yang akan beroperasional selama 14 hari mulai tanggal 1 s.d. 14 April 2024.
“Pelayanan yang akan diberikan di Poskes adalah Pelayanan gawat darurat, Pelayanan Pertolongan kecelakaan lalu lintas, Pelayanan pengobatan dasar, dan Pelayanan rujukan. Tentunya ada Petugas yang akan piket di posko-posko tersebut yaitu Dokter, perawat, dan juga ada Ambulance yang siap memberikan pelayanan," papar Iyus.