REJABAR.CO.ID, BANDUNG-- DPRD Provinsi Jawa Barat secara resmi telah mengesahkan penetapan Komisi Pemilihan Umum (KPU) tentang penetapan Dedi Mulyadi-Erwan Setiawan sebagai calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat terpilih 2024-2030. Pengesahan tersebut di tetapkan saat Rapat Paripurna DPRD Jabar Jumat malam (10/1/2025).
Anggota DPRD Jabar dari Fraksi Partai Golkar, Farabi El Fouz mengatakan, dirinya merasa bangga karena Wakil Gubernur Jabar definitif berasal dari Partai Golkar. Ia meyakini, KDM-Erwan akan menunaikan janji politiknya selama kampanye.
"Alhamdulillah KDM-Erwan sebentar lagi akan memimpin Jabar, saya harap di bawah kepemimpinanya, pendidikan dan kesehatan di Jabar akan lebih istimewa," ujar Farabi Kepada Republika, Ahad (12/1/2025).
Farabi mengatakan, DPRD akan mendorong pemerintah provinsi untuk memperbanyak sekolah SMA di kota maupun desa. Menurutnya jumlah penduduk dan jumlah sekolah di Jabar mesti diselaraskan.
Selain pendidikan, kata dia, dirinya juga menyoroti isu kesehatan. Farabi yang juga merupakan dokter spesialis anak tersebut berharap agar pemerintah provinsi bisa berkordinasi dengan pemerintah pusat agar masyarakat dan tenaga kesehatan terpenuhi haknya.
"Saya harap INA-CBGs (Indonesian Case Based Groups) yang merupakan sistem pembayaran untuk digunakan BPJS Kesehatan untuk mengganti klaim rumah sakit bisa ditingkatkan," katanya.
Menurutnya dengan menaikan INA-CBGs tenaga kesehatan akan lebih diperhatikan kesejahteraannya sehingga masyarakat Jabar bisa terlayani dengan baik.
Farabi juga berharap Jabar memiliki tambahan rumah sakit tipe A khusus pendidikan yang juga bertaraf internasional. Dikatakannya hal tersebut akan memudahkan upgrading tenaga kesehatan di Jawa Barat sehingga Rumah Sakit di Jabar khususnya daerah pelosok akan lebih mudah mencari tenaga kesehatan konsultan yang handal.
"Dengan adanya tambahan rumah sakit tipe A khusus pendidikan, tenaga kesehatan diharapkan mudah mengakses pendidikan dan pelatihan untuk meningkatkan keilmuannya secara praktis," tutupnya.