Rabu 22 Jan 2025 12:13 WIB

Longsor Amblaskan Rumah Warga di Kuningan, Puluhan Jiwa Masih Mengungsi

Kebutuhan saat ini di antaranya berupa hunian sementara bagi warga yang terdampak

Rep: Lilis Sri Handayani/ Red: Arie Lukihardianti
Tiga rumah ambruk dan puluhan lainnya terancam akibat longsor di Dusun Purwasari, Desa Cimara, Kecamatan Cibeureum, Kabupaten Kuningan.
Foto: Dok Diskominfo Kabupaten Kuningan
Tiga rumah ambruk dan puluhan lainnya terancam akibat longsor di Dusun Purwasari, Desa Cimara, Kecamatan Cibeureum, Kabupaten Kuningan.

REJABAR.CO.ID,  KUNINGAN-- Bencana tanah longsor melanda pemukiman BSPS Dusun Purwasari, Desa Cimara, Kecamatan Cibeureum, Kabupaten Kuningan pada Sabtu (18/1/2025) sore. Peristiwa itu menyebabkan tiga rumah warga ambruk hingga akhirnya amblas terbawa longsor.

Tak hanya itu, 23 unit rumah lainnya juga saat ini dalam kondisi terancam longsor. Selain itu, ruas jalan desa dan tembok penahan tanah (TPT) juga longsor sepanjang kurang lebih 100 meter. Pemukiman BSPS Dusun Purwasari merupakan kawasan relokasi bagi masyarakat yang terdampak bencana pergerakan tanah pada 2018. Namun, lokasi relokasi itu saat ini justru mengalami bencana serupa.

Baca Juga

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Kuningan, Indra Bayu Permana, memastikan tidak ada korban jiwa dalam bencana kali ini. Namun, puluhan kepala keluarga (KK) terpaksa harus mengungsi. Indra mengatakan, hingga Selasa (21/1/2025) malam, sebanyak 14 kepala keluarga (KK) yang terdiri dari 39 jiwa masih mengungsi di Mushola Raudatul Jannah.

“Selain itu, sebanyak 15 KK yang terdiri dari 51 jiwa mengungsi di rumah sanak saudaranya,” katanya.

Pemerintah daerah setempat pun memberikan pemenuhan kebutuhan layanan dasar bagi warga yang terdampak. Tak hanya itu, bantuan logistik juga berdatangan dari sejumlah pihak, seperti  Pemprov Jabar, Baznas, partai politik dan berbagai elemen masyarakat lainnya.

Indra mengatakan, kebutuhan saat ini di antaranya berupa hunian sementara bagi warga yang terdampak. Selain itu, dibutuhkan pula kajian dari pihak PVMBG dan instansi terkait lainnya. Bencana longsor di Dusun Purwasari itu di awali dengan hujan intensitas sedang hingga lebat pada Sabtu (18/1/2025) dari pukul 13.00 WIB sampai 17.00 WIB. Detik-detik bencana longsor itupun terekam kamera warga dan menyebar di media sosial.

BPBD Kabupaten Kuningan pun mengimbau masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi cuaca ekstrem. Pasalnya, kondisi tersebut berpotensi menimbulkan bencana hidrometeorologi.

BPBD juga menyampaikan bahwa fenomena seperti hujan lebat, angin kencang, kilat, hingga angin puting beliung dapat terjadi secara lokal, terutama pada siang hingga malam hari. Cuaca ekstrem itu dapat menyebabkan berbagai dampak, termasuk banjir, longsor, dan pohon tumbang. 

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement