REJABAR.CO.ID,  BANDUNG— Sepulang dari ajang retreat, Bupati Bandung Dadang Supriatna akan kembali memperjuangkan ijazah warganya yang masih tertahan di sekolah tingkat SD dan SMP. Hingga kini, bupati dengan slogan ‘Bedas’ itu telah menyerahkan sekitar delapan ribu ijazah kepada warga yang kurang mampu.

‘’Kami sudah menyerahkan secara gratis kepada para siswa siswi yang ijazahnya belum keterima. Saat ini, 8.305 lembar ijazah yang sudah dibagikan,’’ ujar Kang Dadang Supriatna (KDS) dari Magelang melalui telepon saluran telepon, Kamis (27/2/2025).

KDS mengaku akan kembali memperjuangkan ijazah warganya yang masih tertahan di sekolah sepulang dari kegiatan retreat di Magelang, Jumat 28 Februari 2025. Diakui dia, selama mengikuti kegiatan retreat di Magelang 21-27 Februari 2025, ditemukan sejumlah warga mengirim pesan keluhan ke media sosial KDS terkait adanya ijazah yang masih tertahan di sekolah.       

Usai membaca pesan itu, KDS berjanji akan segera menindaklanjutinya sepulang dari retreat di Magelang. ‘’Menunggu kepulangan dari retreat Magelang, Insya Allah kita segera selesaikan secara bertahap,” tambah dia.

KDS mengaku akan berkordinasi dengan sejumlah sekolah yang masih menahan ijazah lulusannya. ‘’Saya akan berkordinasi dengan para ketua yayasan terkait pembebasan Ijazah,” pungkasnya.

Sementara untuk ijazah yang masih tertahan di sekolah tingkat atas (SMA) di Kabupaten Bandung, pihaknya akan berkordinasi dengan Gubernur Jabar Kang Dedi Mulyadi (KDM).