Menurut dia, polisi sudah menghubungi panitia komunitas Harley Davidson. Mengingat, berdasarkan catatan Republika, saat ini ada kegiatan klub moge Harley Davidson Club Indonesia (HDCI) di Kabupaten Pangandaran.
"Tadi sudah video call dengan pihak pesantren. Pihak panitia dan Harley Davidson akan bertanggung jawab penuh dengan kejadian ini," ujar Imam.
Sementara terkait kondisi korban, Imam mengatakan, saat ini masih menjalani pemeriksaan medis di RS TMC Kota Tasikmalaya. Berdasarkan pengamatannya, ada sejumlah luka di bagian dada dan mata korban.
Atas adanya kejadian ini, dia mengimbau, masyarakat agar memperhatikan keselamatan pribadi dan orang lain saat berkendara. "Jagalah sopan santun di jalan dan diutamankan kecepatan dikurangi," kata dia.