REJABAR.CO.ID, BANDUNG----Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bandung mengungkapkan terdapat ribuan surat suara rusak sepanjang proses sortir dan lipat, yang berlangsung sejak 8 Januari hingga 18 Januari nanti. KPU Kota Bandung pun telah mengajukan permohonan pergantian surat suara kepada pihak percetakan.
Menurut Ketua KPU Kota Bandung Wenti Frihadianti, surat suara yang mengalami kerusakan tidak terlalu banyak. Ia mengaku telah mengajukan permohonan pergantian kepada KPU pusat dan pihak percetakan.
"DPD hanya 916 (surat rusak), DPRD Provinsi 2.030, DPR RI 1.396 sedangkan yang baik 1,8 juta," ujar Wenti di gudang logistik Jalan Ibrahim Adjie, Selasa (16/1/2024).
Wenti mengatakan daftar pemilih tetap (DPT) plus 2 persen di Kota Bandung mencapai 1.913.569. Wenti mengaku sudah mengajukan permohonan pergantian kepada pusat terhadap surat suara yang rusak. "Kita melakukan pengajuan ulang," katanya.
Pj Wali Kota Bandung, Bambang Tirtoyuliono, mengaku sengaja datang ke gudang logistik pemilu untuk memastikan kegiatan sortir dan lipat berjalan dengan lancar dan seusai target. Ia meyakini pelaksanaan pemilu di Kota Bandung dapat berjalan lancar.
"Kita sepakat menginginkan Kota Bandung pada pemilu mulai persiapan sampai pekaksanaan aman, kondusif, dan nyaman," katanya.
Bambang mengatakan, surat suara bertahap telah didistribusikan ke tingkat kecamatan. Oleh karena itu, ia meminta agar aparat kewilayahan menyiapkan gudang logistik, keamanan, dan sumber daya manusia.
"Saya di gudang logistik mengingatkan hati-hati saat melipat jangan ada sampai cacat," katanya.