REJABAR.CO.ID, JAKARTA---Memasuki tahun 2024, sama seperti industri lainnya, industri bakery terus berinovasi untuk memenuhi permintaan dan selera konsumen yang selalu berkembang di Indonesia. Tahun ini, ada beberapa tren bakery yang diprediksi akan menjadi favorit banyak orang.
Tren ini sangat penting diketahui oleh Smart Bakers yang sedang menjalankan bisnis kue, roti, dan pastry. Menurut Salah Satu Pengusaha Bakery asal Bandung yakni Owner Lot.Butter, Mutia Sriwana, faktor utama yang mempengaruhi tren bakery di Indonesia adalah pengaruh sosial media dan adopsi tren dari luar negeri yang kemudian diadaptasi dalam konteks Indonesia. Hal ini terjadi, karena mayoritas konsumen produk bakery saat ini relatif berusia 15-35 tahun.
Sejalan dengan pertumbuhan permintaan ini, kata dia, peluang di sektor baked goods semakin berkembang. Sekaligus mendorong persaingan di industri ini. Lot Butter brand bakery pun, berani membuka outlet baru di kawasan bintaro Jakarta Selatan.
Karena, kata Mutia, industri bakery dan pastry akan selalu tumbuh setiap tahun nya, hal ini menurut nya karena selera konsumen akan produk bakery semakin tinggi, " Pasar bakery akan selalu tumbuh, dan hampir mayoritas masyarakat di perkotaan selalu menantikan produk bakery yang baru," ujar Mutia dalam keterangan resminya, Kamis (16/5/2024).
Bertambahnya outlet Lot Butter sendiri, menurut Mutia, karena dirinya melihat begitu besarnya antusias masyarakat perkotaan terutama di Jakarta yang menyukai produk bakery miliknya. Tidak hanya itu, outletnya ini adalah outlet ke 4 setelah sebelumnya berada di Bandung dan wilayah Jakarta lain nya.
Lot.Butter, brand kuliner yang berdiri sejak 2019 di Bandung dengan konsep pre-order, telah mengalami perkembangan pesat. Lot Butter menyediakan berbagai pilihan kue dan roti kekinian seperti Daifuku, LAX Rolls, Tokyo Cream Bun, Classic Ganache Bread, Cranberry Cream Cheese, Berries Crumble, Buttermilk Loaf, Garlic Cheese Bun, Shio Pan, Soft Bloeder Bread dan banyak jenis lainnya.
Tak hanya ragam roti dan kue, Lot Butter juga menawarkan sajian whole cake yang dibuat berdasarkan pesanan. Mutia menuturkan kue-kue itu juga terinspirasi kuliner ala Jepang, mulai dari nama hingga konstruksi kuenya.
"Kami berharap pertumbuhan industri bakery terus berkembang dengan hadirnya inovasi baru dari berbagai sektor seperti konsep outlet maupun dari varian rasa kue," katanya.