Senin 13 Jan 2025 14:51 WIB

Hewan Ternak yang Terkena PMK di 14 Kabupaten/Kota di Jabar Capai 1.240 Ekor

Besok, Salasa (14/1/2024) Pemprov Jabar mulai memvaksinasi hewan ternak

Red: Arie Lukihardianti
Petugas melakukan vaksinasi kepada hewan ternak di sentra ternak sapi perah, Kecamatan Cikajang, Kabupaten Garut
Foto: dok. istimewa
Petugas melakukan vaksinasi kepada hewan ternak di sentra ternak sapi perah, Kecamatan Cikajang, Kabupaten Garut

REJABAR.CO.ID,  BANDUNG-- Penjabat Gubernur Jawa Barat (Pj Gubernur Jabar) Bey Machmudin memastikan akan memulai vaksinasi hewan ternak sapi, kambing, kerbau khusus untuk mencegah penularan penyakit mulut dan kuku (PMK).

"Kami akan memvaksin mulai besok," ujar Bey Machmudin ditemui setelah Rapim di Gedung Sate, Senin (13/1/2025).

Baca Juga

Bey mengatakan, sejauh ini masih terjadi peningkatan kasus PMK di 14 kabupaten dan kota di Jabar. Ia menyebut total hewan ternak terutama sapi, kerbau, kambing, dan domba yang terpapar PMK sebanyak 1.240 ekor. "Masih peningkatan penyakit ada 1.240 di 14 kabupaten/ kota," kata Bey.

Meski demikian, pihaknya tidak akan melakukan penyekatan untuk mencegah penularan. Saat ini hanya satu pasar hewan di Manonjaya, Kabupaten Tasikmalaya yang ditutup sementara. "Tidak ada penyekatan hanya ada penutupan Pasar Manonjaya itu saja," ujar Bey.

Terkait kasus penularan PMK di Kabupaten Bandung Barat, Bey mengatakan ada empat ekor ternak yang mati. Dengan demikian total hewan ternak yang mati karena terpapar PMK sebanyak 53 ekor. "Yang jelas kemarin empat ekor mati di KBB, jadi total yang mati itu 53 ekor se - Jabar," katanya. 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement