Kamis 30 Jan 2025 19:40 WIB

Gelar Trauma Healing, Polres Indramayu Kembalikan Ceria Anak-anak Korban Banjir Rob

Trauma healing bertujuan memberikan rasa nyaman dan relaksasi

Rep: Lilis Sri Handayani/ Red: Arie Lukihardianti
Polres Indramayu mengadakan trauma healing bagi anak-anak dan masyarakat terdampak banjir rob di Desa Eretan Kulon, Kecamatan Kandanghaur, Kabupaten Indramayu, Kamis (30/1/2025).
Foto: Dok Humas Polres Indramayu
Polres Indramayu mengadakan trauma healing bagi anak-anak dan masyarakat terdampak banjir rob di Desa Eretan Kulon, Kecamatan Kandanghaur, Kabupaten Indramayu, Kamis (30/1/2025).

REJABAR.CO.ID,  INDRAMAYU -- Polres Indramayu Polda Jabar menggelar kegiatan trauma healing bagi anak-anak dan masyarakat terdampak banjir rob di Desa Eretan Kulon, Kecamatan Kandanghaur, Kabupaten Indramayu, Kamis (30/1/2025).

Kegiatan yang berlangsung di Posko Tanggap Pengungsi Balai Desa Kertawinangun itu dilakukan sebagai upaya pemulihan mental dan emosional pascabencana.

Baca Juga

Kapolres Indramayu, AKBP Ari Setyawan Wibowo, melalui Kasat Binmas Polres Indramayu, AKP Suprihati Setyaningsih, menjelaskan, kegiatan itu melibatkan anggota Sat Binmas Polres Indramayu, anggota SDM dan Humas Polres Indramayu, serta personel Polsek Kandanghaur.

“Kami melakukan berbagai metode konseling, seperti ice breaking, pemberian motivasi, serta pendampingan psikologi dan kesehatan mental. Tujuannya agar anak-anak bisa kembali beraktivitas dengan normal, baik di sekolah maupun di rumah, dengan penuh semangat dan kegembiraan,” ujar Suprihati didampingi Kasi Humas Polres Indramayu, Iptu Junata.

Selain itu, tim trauma healing juga bertujuan memberikan rasa nyaman dan relaksasi, serta membangun kembali semangat anak-anak untuk belajar dan meraih cita-cita mereka tanpa terbebani oleh pengalaman traumatis akibat bencana. “Dengan pemulihan emosional ini, kami berharap mereka dapat mengelola stres dengan baik, mengatasi rasa takut, dan kembali menjalani kehidupan sehari-hari dengan lebih optimis,” katanya.

Secara umum, hasil kegiatan menunjukkan anak-anak di Desa Eretan Kulon dalam kondisi sehat, baik jasmani maupun rohani, serta tidak ditemukan masalah kesehatan yang mengkhawatirkan. Pihaknya berharap kegiatan ini dapat membantu anak-anak dalam proses pemulihan pasca bencana. “Kami ingin memberikan dukungan penuh kepada mereka, agar dapat kembali ceria dan siap menghadapi masa depan dengan lebih baik,” katanya.

 

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement