REJABAR.CO.ID, CIREBON -- Lebih dari 20 ribu kendaraan melaju dari Jakarta menuju arah Cirebon dengan melintasi Tol Cipali pada H+1 Lebaran Idul Fitri 2025, Selasa (1/4/2025) pagi. Meski arus kendaraan dari arah Cirebon menuju Jakarta juga terus meningkat meski terpantau tetap lancar.
Sustainability Management & Corporate Communications Dept Head Astra Tol Cipali, Ardam Rafif Trisilo, menyebutkan sejak pukul 00.00 WIB hingga 09.00 WIB, tercatat sekitar 20 ribu kendaraan melaju dari Jakarta menuju arah Cirebon.
“Jumlah ini meningkat sekitar 116 persen dibandingkan volume lalu lintas menuju arah Cirebon di jam yang sama kemarin,” ujar Ardam. Sementara itu, sebanyak 4.100 kendaraan melintasi Tol Cipali dari arah Cirebon menuju Jakarta.
Ardam mengungkapkan, pada hari sebelumnya, telah terjadi peningkatan volume lalu lintas yang signifikan. Di sisi lain, sejumlah pengguna jalan berhenti di bahu jalan sehingga mengakibatkan perlambatan.
Untuk melancarkan arus lalu lintas, Astra Tol Cipali bersama kepolisian menerapkan rekayasa contra flow pada Senin (31/3/2025) di KM 157-162 mulai pukul 18.50 WIB. Contra flow kemudian diperpanjang dari KM 152-169 pada pukul 19.45 WIB.
Pemberlakuan contra flow kemudian diberlakukan kembali sesuai dengan kondisi lapangan, seperti pada Selasa (1/4/2025) pukul 04.38 WIB hingga 05.39 WIB dan pukul 05.53 WIB hingga 07.00 WIB.
Selain itu, petugas patroli Astra Tol Cipali, PJR, beserta kepolisian setempat melakukan penertiban kendaraan yang berhenti di bahu jalan. Hingga kini Astra Tol Cipali selalu berkoordinasi bersama kepolisian untuk penerapan rekayasa lalu lintas contraflow. Rekayasa lalu lintas akan diterapkan sesuai kebutuhan di lapangan dan diskresi kepolisian.
Sementara itu, delapan rest area di ruas Tol Cipali terpantau ramai dikunjungi. Meski demikian, masih tersedia lahan parkir dan fasilitas seperti toilet yang tersedia bagi pengguna jalan.
“Kami mengimbau pengguna jalan untuk selalu menjaga batas kecepatan dan jarak aman, serta tidak menggunakan bahu jalan untuk beristirahat demi kelancaran lalu lintas dan keselamatan bersama,” tukasnya.
