Selain menjadi pebisnis, melalui usaha ubinya Rizca pun, pernah mengikuti berbagi pengalaman berharga di dunia internasional. Yakni, saat diundang menjadi narasumber di Sweet Potato Forum di Afrika. "Di sana saya belajar bagaimana mereka melatih petani dari tahap tanam hingga pascapanen, bahkan pengolahan produk. Harapan saya, sistem seperti itu bisa diterapkan di Indonesia," kata Rizca.

Menjadi Narasumber Pelatihan Rumah BUMN
Selain sibuk mengelola usaha, Rizca juga aktif berbagi ilmu. Ia kerap menjadi narasumber pelatihan di Rumah BUMN dan Bank Indonesia. Di pelatihan Rumah BUMN, ia mengajarkan tentang ekspor, riset pasar, metode pembayaran, dan penghitungan harga jual.
Meski saat ini belum menjadi UMKM binaan resmi BRI, Rizca berharap ke depan bisa menjadi bagian dari UMKM binaan Rumah BUMN. Ia berkeinginan mengembangkan produk olahan dari ubi, seperti makanan sehat berbasis ubi untuk anak-anak dan dewasa, dan melengkapi legalitas produk seperti PIRT, halal, dan BPOM.
"Keunikan Ubi Cilembu ini luar biasa. Kami sering mempromosikannya sebagai honey sweet potato karena madu alami yang keluar saat dipanggang," kata Rizca.
Sebagai penutup, Rizca menegaskan harapannya agar pertanian Indonesia makin maju. "Dengan dukungan teknologi yang tepat dan kolaborasi semua pihak, kita bisa bersaing di kancah global. Kita harus berani keluar dari zona nyaman untuk memajukan pertanian Indonesia," ujarnya.