Selasa 10 Jun 2025 18:03 WIB

Server SPMB di SMAN 3 Kota Bandung Sempat Down, Orang Tua Datangi Ruang Pendaftaran

Para orangtua murid memadati ruang pendaftaran SPMB SMAN 3 Bandung

Rep: Muhammad Fauzi Ridwan/ Red: Arie Lukihardianti
Orang tua wali murid antre mendaftar SPMB (Ilustrasi)
Foto: Republika/Wihdan Hidayat
Orang tua wali murid antre mendaftar SPMB (Ilustrasi)

REJABAR.CO.ID,  BANDUNG-- Pelaksanaan sistem penerimaan murid baru (SPMB) tahap I tahun 2025 yang berlangsung Selasa (10/6/2025) di SMAN 3 Bandung sempat diwarnai server down. Pihak sekolah sempat kesulitan mengakses laman pendaftaran yang dilakukan secara daring di laman spmb.jabarprov.go.id.

Akibat kejadian itu, para orangtua murid memadati ruang pendaftaran SPMB SMAN 3 Bandung. Mereka terpaksa menunggu hingga server kembali normal. "Aplikasi tadi lama dan down sampai pukul 09.30 WIB baru bisa melayani untuk pembuatan akun," ujar Ketua Pelaksana SPMB SMAN 3 Bandung Zaenal Asikin, Selasa, (01/6/2025).

Baca Juga

Zaenal mengatakan, pembuatan akun bukan user name dan password akan tetapi mengunggah dokumen persyaratan. Sehingga langsung mendaftar dan untuk satu orang lama.

Pada tahap pertama jalur yang disediakan yaitu, domisili, afrimasi, mutasi orang tua calon siswa. Sementara untuk jalur prestasi baru akan dibuka pada tahap kedua. Adapun untuk SMAN 3 Bandung membuka pendaftaran untuk 360 calon siswa-siswi baru.

Sementara, kuota serapan masing-masing jalur untuk domisili 35 persen, kemudian jalur prestasi 30 persen, jalur afirmasi 30 kemudian mutasi dan anak guru lima persen. Tahap kedua jalur prestasi 30 persen.

Sementara itu, Republika sempat mencoba untuk mengakses laman spmb.jabarprov.go.id, Rabu (10/6/2025) selanjutnya mengklik kolom antrean pendaftaran. Terdapat keterangan yang menginformasikan bahwa pendaftar berada dalam antrean. "Anda sekarang dalam antrean, terima kasih telah menunggu," mengutip keterangan laman tersebut.

Informasi yang disampaikan selanjutnya menyebutkan bahwa perkiraan waktu tunggu lebih dari 4 jam. "Perkiraan waktu tunggu anda lebih dari 4 jam," kata laman tersebut.

Dijelaskan antrean tersebut karena banyaknya permintaan ke situs SPMB. Selain itu, panitia menggunakan antrean virtual untuk membatasi jumlah pengguna situs web pada waktu bersamaan. "Ini kami terapkan agar anda mendapatkan pengalaman daring yang terbaik," mengutip dari laman.

Tahap pertama SPMB digelar sejak tanggal 10 Juni hingga 16 Juni untuk pendaftaran dan verifikasi dokumen. Serta masa sanggah hingga tanggal 17 Juni.

Selanjutnya rapat dewan guru untuk penetapan hasil seleksi pada 18 Juni dan koordinasi dengan satuan cabang pendidikan. Pengumuman tahap satu SPMB tanggal 19 Juni. Sedangkan daftar ulang SPMB tanggal 20 hingga 23 Juni tahun 2025.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement