REJABAR.CO.ID, BANDUNG--Seorang pengendara motor yang berstatus mahasiswa Daris Mujahid (18 tahun) tewas usai tertabrak kereta api Pasundan jurusan Bandung-Surabaya di pintu perlintasan Desa Cibiru Hilir, Kecamatan Cileunyi, Kabupaten Bandung, Selasa (3/9/2024) siang. Kondisi sepeda motor korban pun mengalami kerusakan parah.
Kapolsek Cileunyi Kompol Rizal Adam mengatakan petugas jaga pintu perlintasan Cibiru Hilir tengah menurunkan palang pintu karena kereta api lokal jurusan Cibatu-Bandung melintas. Saat palang pintu perlintasan dari arah Cibiru akan dibuka datang kereta api Pasundan dari arah Gedebage Kota Bandung melintas.
"Kereta api Pasundan melintas dan berbarengan dengan korban mengendarai sepeda motor Scoppy melintas di pintu perlintasan rel kereta api," ujar Kapolsek, Selasa (3/9/2024).
Rizal melanjutkan petugas berusaha menghentikan korban untuk tidak melintas. Namun, korban tidak menghiraukan larangan tersebut untuk tidak melintas. "Korban dan sepeda motor yang dikendarainya tertabrak kereta api Pasundan dan terpental sejauh kurang lebih 20 meter dari lokasi pintu perlintasan," kata Rizal.
Rizal mengatakan kondisi korban mengalami luka berat dan meninggal dunia di tempat kejadian. Sedangkan sepeda motor korban mengalami kerusakan parah. Petugas, mengevakuasi korban ke Rumah Sakit AMC Cileunyi, Kabupaten Bandung. Pihak keluarga menolak korban diautopsi.
Manager Humas PT KAI Daop 2 Ayep Hanapi meminta masyarakat untuk lebih disiplin dalam berlalu lintas. Selain itu, memahami fungsi pintu perlintasan kereta api. "Pintu perlintasan kereta api berfungsi untuk mengamankan perjalanan kereta api agar tidak terganggu pengguna jalan lain dan alat bantu keamanan," kata Ayep.
Ayep mengatakan pengendara motor wajib berhenti saat sinyal sudah berbunyi dan perlintasan mulai ditutup. Ia meminta masyarakat lebih waspada dan berhati-hati.