REJABAR.CO.ID, BANDUNG -- Anggota DPRD Provinsi Jawa Barat dari Fraksi Gerindra, Tina Wiryawati menyatakan dukungan penuh terhadap Surat Edaran Gubernur Jawa Barat Nomor 45/PK.03.03/KESRA tentang 9 Langkah Pembangunan Pendidikan Jawa Barat.
Menurutnya, langkah tersebut merupakan bagian penting dari upaya reformasi pendidikan yang perlu diimbangi dengan pengawasan secara ketat.
"Surat edaran ini baik. Tidak hanya soal pendidikan, tapi juga perlindungan terhadap masyarakat, terutama kalangan ekonomi lemah," ujar Tina, Rabu (7/5/2025).
Ia menyoroti larangan kegiatan study tour dan wisuda berbayar sebagai bentuk kepedulian pemerintah terhadap beban keuangan orang tua siswa.
Tina juga mengapresiasi poin-poin dalam surat edaran yang mendorong pembentukan karakter siswa melalui ekstrakurikuler seperti Pramuka, Paskibra, dan Palang Merah Remaja, serta larangan siswa tanpa SIM membawa kendaraan ke sekolah.
Ia menilai kebijakan ini penting untuk mendisiplinkan siswa sekaligus menanamkan rasa cinta tanah air sejak dini.
Lebih lanjut, Tina menekankan pentingnya komitmen semua pihak di sekolah dalam melaksanakan kebijakan ini secara sungguh-sungguh agar dampaknya bisa dirasakan langsung oleh peserta didik dan lingkungan pendidikan.
Dengan kolaborasi antara legislatif dan eksekutif, Tina optimistis arah pembangunan pendidikan di Jabar akan semakin kuat, berkarakter, dan berpihak pada kesejahteraan masyarakat.