Selasa 18 Jul 2023 13:52 WIB

Kemenag: Delapan Jamaah Haji Asal Majalengka Meninggal Dunia

Seorang jamaah haji yang sempat dilaporkan hilang ditemukan meninggal.

Rep: Lilis Sri Handayani/ Red: Irfan Fitrat
Jamaah haji melakukan tawaf ifadah mengelilingi Ka’bah di Masjidil Haram, Makkah, Arab Saudi, Sabtu (1/7/2023).
Foto:

Tim Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi yang ada di Makkah berupaya mencari Suharja. Setelah beberapa hari hilang, menurut Endang, Suharja ditemukan oleh tim Perlindungan Jamaah (Linjam) di Rumah Sakit (RS) Mu’aisyim, Mina, Makkah, dalam keadaan sudah meninggal dunia. “Beliau diperkirakan kelelahan ketika berhari-hari hilang,” ujar Endang, Senin (17/7/2023).

Berdasarkan informasi yang diterimanya, Endang menjelaskan, almarhum Suharja sudah dimandikan dan disholatkan di Masjidil Haram pada Ahad (16/7/2023). Jenazah almarhum langsung dimakamkan di Makkah.

Suharja bersama istrinya tergabung dalam kelompok terbang (kloter) 10 KJT (embarkasi Bandara Internasional Jawa Barat, Kertajati). Sebelumnya dikabarkan rombongan jamaah haji kloter 10 KJT akan kembali ke Indonesia pada 19 Juli 2023.

Selain kloter 10, jamaah haji asal Kabupaten Majalengka terbagi dalam enam kloter lainnya, yaitu kloter 01, kloter 17, kloter 21, kloter 22, kloter 24, dan kloter 25. Dilaporkan total 1.299 orang jamaah dan petugas asal Kabupaten Majalengka yang diberangkatkan ke Tanah Suci pada tahun ini. 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement