"Kami fokus agar air segera kembali mengalir. Soal kompensasi sesuai permintaan warga, akan menjadi pertimbangan lebih lanjut manajemen," kata dia.
Kepala Seksi Teknik Perumda Tirta Bhagasasi Cabang Babelan, Nailul Author, menambahkan, pasokan air sudah berangsur mengalir ke sejumlah perumahan sejak dua hari lalu. Bagaimanapun, ini masih tahap awal.
"Kami juga melakukan proses wash out dan pembuangan udara dalam pipa agar aliran bisa stabil. Untuk pelanggan terdampak, distribusi bantuan air bersih tetap dilanjutkan guna memenuhi kebutuhan warga," katanya.
Dia menyebutkan kebocoran jaringan pipa Perumda Tirta Bhagasasi disebabkan kegiatan pembongkaran bangunan liar di sejumlah lokasi yang tanpa sengaja mengenai pipa. Akibatnya, ribuan pelanggan di Tambun dan Babelan mengalami gangguan air bersih selama sepekan.