REJABAR.CO.ID, GARUT — Sebuah kapal nelayan dilaporkan terdampar di pesisir Pantai Santolo, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Ahad (2/4/2023). Kapal itu ditemukan tanpa awak, sehingga ada dugaan nelayannya terjatuh di perairan.
“Ya, perahu nelayan ditemukan di pinggir pantai tanpa nelayan,” kata Kepala Satuan Polisi Perairan dan Udara (Polairud) Polres Garut AKP Anang Sonjaya.
Berdasarkan informasi sementara ini, Anang mengatakan, kapal “Cahaya Abadi” yang terdampar di Pantai Santolo itu milik warga Garut, berinisial MZS. Warga tersebut juga yang diduga membawa kapal nelayan itu.
Menurut Anang, warga tersebut dikabarkan melaut sendirian pada Sabtu (1/4/2023), sekitar pukul 23.00 WIB, untuk menebar jaring di perairan Santolo. Pada Ahad pagi, kata dia, kapalnya terdampar di pesisir pantai, tapi warga tersebut tidak diketahui keberadaannya.
Anang mengatakan, jajaran Polairud Polres Garut berkoordinasi dengan nelayan dan unsur dari instansi lainnya berupaya melakukan pencarian terhadap warga tersebut. “Satuan Polairud beserta nelayan dan masyarakat sekitar masih melaksanakan penyisiran untuk mencari korban,” kata Anang.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Bandung, Jumaril, mengatakan, pihaknya sudah mengerahkan satu tim rescue dari Pos SAR Tasikmalaya untuk membantu pencarian nelayan yang diduga hilang itu.