REJABAR.CO.ID, INDRAMAYU---Dana tabungan siswa di Kabupaten Indramayu yang tersimpan di KSP Mitra Jasa, hingga kini belum bisa dicairkan. Dana senilai miliaran rupiah itu sebelumnya ditabungkan oleh sekolah ke Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Mitra Jasa.
Pihak KSP Mitra Jasa pun kini buka suara mengenai hal tersebut. Mereka menyatakan saat ini sedang mengupayakan proses pencairan dana tabungan tersebut. Adapun dana tabungan siswa yang belum dicairkan hingga kini senilai Rp 6,2 miliar untuk 30 sekolah. Sedangkan dana tabungan siswa yang tersimpan di KSP Mitra Jasa dan sudah dicairkan sekitar Rp 8,7 miliar untuk 59 sekolah.
‘’Kita rencanakan sampai 11 Juli 2024, Insya Allah bisa tertutupi semuanya untuk 30 sekolah itu,’’ ujar Sekretaris KSP Mitra Jasa, Farid Asykari, Senin (24/6/2024) sore.
Farid menjelaskan, pihaknya sebenarnya sudah menyiapkan pencairan dana tabungan itu sejak Maret 2024. Saat itu, pihaknya menjalin kerja sama dengan salah satu perbankan guna pencairan dana tabungan siswa tersebut.
Namun saat menit-menit terakhir, ternyata pengajuan dari pihak KSP Mitra Jasa kepada perbankan itu tidak bisa direalisasikan. Hal itulah yang akhirnya menyebabkan keterlambatan pencairan dana tabungan milik siswa. ‘’Apalagi pengambilannya serentak,’’ katanya.
Farid menjelaskan, dana tabungan masyarakat yang tersimpan di KSP Mitra Jasa selama ini dikelola dan dipinjamkan kepada para pelaku UMKM. Sesuai aturan, pinjaman kepada UMKM itupun memiliki jadwal pembayaran tersendiri sehingga tidak bisa langsung dilakukan penagihan.
Meski demikian, kata Farid, pihaknya masih terus berupaya melakukan pengembalian ke sekolah-sekolah secara bertahap.
Ketua KSP Mitra Jasa Indramayu, Ngadino mengatakan, terhadap 30 sekolah yang dana tabungannya belum cair, pihaknya sudah melakukan penjadwalan penyerahan dana tabungan tersebut. ‘’Hal itupun telah disepakati oleh kami maupun pihak sekolah dan wali murid,’’ kata Ngadino.
Ngadino pun membantah adanya pemberitaan yang menyatakan bahwa KSP Mitra Jasa dalam kondisi kolaps. Dia menjelaskan, KSP Mitra Jasa saat ini masih memiliki saldo/kas sebesar Rp 148 miliar. ‘’Dan tabungan/simpanan para nasabah KSP Mitra Jasa dalam kondisi aman,’’ kata Ngadino.
Ngadino pun memastikan pihaknya memiliki itikad baik dan bertanggung jawab secara penuh untuk membayar dana tabungan tersebut. Dia berharap agar para nasabah KSP Mitra Jasa tetap tenang dan tidak terpengaruh isu negatif.