Selasa 22 Apr 2025 20:24 WIB

Pagelaran Wayang Golek Saat Hari Jadi ke-384 Kabupaten Bandung Bikin Warga Terpana

Kang DS berharap Kabupaten Bandung di usia 384 ini lebih maju.

Red: Dwi Murdaningsih
Bupati Bandung Dadang Supriatna hadir langsung di tengah-tengah ribuan warga menyaksikan pagelaran seni wayang golek dalam rangka memeriahkan Hari Jadi ke-384 Kabupaten Bandung.
Foto: pemkab Bandung
Bupati Bandung Dadang Supriatna hadir langsung di tengah-tengah ribuan warga menyaksikan pagelaran seni wayang golek dalam rangka memeriahkan Hari Jadi ke-384 Kabupaten Bandung.

REJABAR.CO.ID,  KABUPATEN BANDUNG – Ribuan warga berbondong-bondong menyaksikan pagelaran seni wayang golek dalam rangka memeriahkan Hari Jadi ke-384 Kabupaten Bandung. Acara ini digelar di Dome Bale Rame Soreang pada Senin malam (21/4/2025). Pagelaran yang memukau ini menghadirkan Dalang H. Dadan Sunandar Sunarya, Putra Giri Harja 3, asal Jelekong, Kecamatan Baleendah, Kabupaten Bandung. 

Bupati Bandung Dadang Supriatna dan Wakil Bupati Bandung Ali Syakieb hadir langsung di tengah-tengah ribuan warga. Jajaran Forkopimda Kabupaten Bandung, Sekretaris Daerah Kabupaten Bandung, para Asisten, Kepala Dinas, Kepala Badan, para camat, para kepala desa dan sejumlah pihak lainnya hadir menyemarakkan pagelaran wayang golek tersebut.

Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi dan seniman/pelawak Sule dan Ohang hadir di tengah-tengah ribuan warga yang turut menyemarakkan hiburan pesta rakyat itu. Melalui banyolan dan candaannya, KDM, Sule dan Ohang yang tampil bareng turut menghibur masyarakat Kabupaten Bandung. 

Pada sambutannya, Bupati Bandung Dadang Supriatna turut mendoakan para pejuang yang sudah meninggal dunia. Sebab, lahirnya Kabupaten Bandung dengan usia 384 pada zaman Belanda, kemudian zaman Jepang hingga zaman Indonesia merdeka.

"Kabupaten Bandung sudah tua dengan berusia 384 tahun. Kita berharap Kabupaten Bandung lebih maju kedepannya," katanya.

Berdasarkan sejarah, Kabupaten Bandung sudah memekarkan Kota Bandung, Kota Cimahi, dan Kabupaten Bandung Barat dengan jumlah penduduk kurang lebih 10 juta jiwa. Sementara itu, Kabupaten Bandung memiliki sekitar 3,8 juta jiwa penduduk.

"Insya Allah lima tahun kedepan, atau tiga tahun kedepan semua jalan kabupaten insya Allah mulus. Lebih utama lagi adalah peningkatan sumber daya manusia. Insya Allah akan melaksanakan 57 program kegiatan riil sesuai dengan kebutuhan masyarakat Kabupaten Bandung di antaranya akan menciptakan 50.000 wirausaha muda dan lapangan kerja," ucap dia.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement