REJABAR.CO.ID, BANDUNG--Majelis Wali Amanat (WA) Universitas Pendidikan Indonesia menyelenggarakan Sidang Pleno ke-6 dengan agenda penetapan dan pengumuman Calon Rektor UPI Periode 2025-2030. Pada kegiatan tersebut, MWA UPI mengumumkan penetapan calon Rektor Universitas Pendidikan Indonesia Periode 2025-2030 oleh Drs Nu'man Abdul Hakim selaku Ketua Panitia Pemilihan Rektor UPI Periode 2025-2030.
Menurut Drs Nu'man Abdul Hakim hasil sidang pleno MWA UPI ke-6, menetapkan calon Rektor Universitas Pendidikan Indonesia Periode 2025-2030 yaitu Prof. Dr. H. Didi Sukyadi, M.A, Prof. Dr. Vanessa Gaffar, S.E., Ak., MBA, dan Prof. Dr. phil. Yudi Sukmayadi, M.Pd.
Nu'man menjelaskan, tahapan penetapan dan pengumuman Calon Rektor UPI Periode 2025-2030 oleh MWA UPI merupakan bagian dari tahapan pemilihan Rektor UPI. Yakni, diawali dengan Tahapan I Penjaringan yang terdiri dari sosalisasi, pengambilan, penyerahan formulir dan pendaftaran, verifikasi dokumen serta penetapan bakal calon.
Tahap II, Penyaringan yang terdiri dari pelaksanaan Assesment yang dilakukan oleh Tim Independent oleh pihak ekternal yang dilakukan secara profesional, sidang Pleno Senat Akademik yang berisi Pemaparan Kertas Kerja Balon Rektor dan Memberikan masukan kelayakan Bakal Calon Rektor serta Penetapan dan Pengumuman Calon Rektor UPI Periode 2025-2030 oleh MWA.
Tahap III Pemilihan Rektor, kata dia, terdiri dari 4 penyampaian Paparan Kertas Kerja Calon Rektor pada forum terbuka (Public Hearing). Paparan Kertas Kerja Calon Rektor pada Sidang Pleno MWA, pemilihan Calon Rektor pada Sidang Pleno MWA dan penetapan Rektor UPI Periode 2025-2030 terpilih oleh MWA.
Drs. Nu'man Abdul Hakim menjelaskan, salah satu perbedaan pada pemilihan Periode 2025-2030 yaitu adanya pelaksanaan Assesment yang dilakukan oleh Tim Independent oleh pihak ekternal yang sudah memiliki pengalaman dan dilakukan secara profesional dan independen pada tahap II Penyaringan.
"Dalam tahapan pemilihan rektor ini, para Bakal Calon Rektor UPI dan seluruh anggota MWA UPI telah melakukan dan membacakan Ikrar dan menandatangani Pakta Integritas. Ini, sebagai bentuk komitmen terhadap pelaksaaan kegiatan tahapan pemilihan Rektor UPI Periode 2025-2030," katanya.
Ketua MWA UPI Komjen Pol (Purn) Drs Nanan Soekarna mengatakan, pihaknya mengajak semua pihak dengan hati yang jernih dan niat yang lurus. Bukan untuk memenangkan siapa-siapa, tapi untuk menemukan sosok terbaik yang bisa memimpin kita dalam semangat Values for Value dan Full Commitment No Conspiracy. ‘’Kepada para bakal acalon Rektor yang saya hormati, kehadiran Bapak dan Ibu adalah bentuk keberanian, cinta, dan pengabdian bagi UPI. Apapun hasilnya nanti, UPI tetap membutuhkan peran dan kontribusi Bapak Ibu semua,’’ katanya.
Nanan Soekarna pun, mengajak seluruh Anggota MWA untuk menghadapi proses ini bukan sekadar dengan pikiran, tapi juga dengan hati dan nilai. Mari kita jadikan ruang sidang ini tempat lahirnya keputusan yang tidak hanya sah secara hukum, tapi juga sah secara nurani.