Jumat 03 May 2024 22:10 WIB

Air di Asrama Haji Indramayu Payau, Pj Gubernur Bey Minta Kemenag dan PUPR Gerak Cepat

Masih ada beberapa kendala terkait sanitasi dan ketersediaan air bersih yang kurang

Red: Arie Lukihardianti
Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat (Jabar) Bey Machmudin mengecek kesiapan Asrama Haji Indramayu, Jumat (3/5/2024).
Foto: Dok Humas Pemprov Jabar
Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat (Jabar) Bey Machmudin mengecek kesiapan Asrama Haji Indramayu, Jumat (3/5/2024).

REJABAR.CO.ID,  INDRAMAYU---- Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Barat (Jabar) Bey Machmudin meminta pihak pengelola Asrama Haji Indramayu untuk membersihkan lingkungan demi kenyamanan dan kesehatan Calon Jemaah Haji (CJH) yang menginap. Karena, Asrama Haji Indramayu ini akan menjadi tempat istirahat CJH sebelum mereka terbang dari Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati, Kabupaten Majalengka, pada 12 Mei 2024. 

"Saya minta tolong kalau bisa dibersihkan sampai yang kecil-kecil, seperti tanaman-tanaman yang kurang baik dan juga genangan air jangan sampai menimbulkan penyakit," ujar Bey Machmudin di Asrama Haji Indramayu, Jumat (3/5/2024). 

Baca Juga

Selain itu, Bey akan bergerak cepat  berkoordinasi dengan Kanwil Kemenag Jabar dan Kementerian PUPR untuk mengatasi perihal temuan kondisi air untuk mandi yang payau. 

"Di situ (Asrama Haji Indramayu) masalahnya air yang cukup payau, tapi kami terus berusaha baik Pemprov, Kemenag sudah berkoordinasi dengan Kementerian PUPR untuk mengatasi airnya, yang kelihatannya seperti bersih, tapi payau," katanya.

Calon jamaah haji, akan menempati asrama haji pada 11 Mei. Menurut Bey, walaupun mereka hanya menginap satu malam untuk beristirahat, namun kenyamanan dan kebersihan tetap lah menjadi hal yang utama. 

"Setelah tadi (ke) Bandara Kertajati sekarang Asrama Haji (Indramayu), yang akan digunakan oleh jemaah yang akan berangkat. Mereka mulai masuk tanggal 11 Mei. Jadi saya ingin melihat dan Pak Kanwil Kemenag mengatakan, besok (Sabtu) akan melakukan pembersihan keseluruhan," papar Bey. 

Meskipun masih ada beberapa kendala terkait sanitasi dan ketersediaan air bersih yang kurang. Bey mengemukakan, keterisian perlengkapan di kamar tidur sudah cukup baik untuk CJH beristirahat. 

"Saya rasa perlengkapan di kamar cukup baik, memang agak gelap, tapi kan mereka datang ke sini hanya untuk istirahat. TV pun tadi kita coba tidak ada saluran, tapi nanti kita coba ke Pak Kanwil, yang tayang manasik saja, tidak ada channel TV lainnya, hanya informasi tentang perjalanan haji supaya mereka yang berangkat tetap ingat," katanya. 

Sedangkan untuk ketersediaan kamar ada 100 unit dan menyediakan empat bed (per kamar). Jadi bisa memfasilitasi sekitar 400 jemaah haji yang menginap di Asrama Haji Indramayu. Bey pun menekankan kebersihan kamar mandi menjadi hal yang utama, termasuk mengganti seprai secara berkala. 

"Kamar asrama ada 100 dikali 4 (bed), jadi bisa diisi 400 jemaah haji. Saya minta kelengkapannya, kesiapan petugas karena setiap pergantian jemaah itu akan diganti seprai, kerapihan dan sebagainya. Itu harus dijaga, sekalian membersihkan kamar mandi. Jadi secara keseluruhan sudah siap, tinggal pembersihan akhir dan Pak Kanwil janji besok akan dibersihkan," kata Bey. 

Sementara itu Kanwil Kemenag Jabar Ajam Mustajam akan merekrut 300 orang pegawai untuk membantu melayani CJH yang akan beristirahat di Asrama Haji Indramayu dengan memprioritaskan warga lokal. 

"Untuk musim haji merekrut 300 pegawai, diutamakan warga sekitar untuk tenaga kebersihan dan lain-lain," kata Ajam. 

Menurutnya, kenyamanan dan memberikan pelayanan maksimal kepada CJH menjadi prioritas utama pihak pengelola. Maka dari itu, untuk memudahkan aksesibilitas di kawasan Asrama Haji Indramayu akan menyediakan kendaraan mobil Golf 5.  "Kita mendatangkan mobil Golf 5 untuk mengangkut jemaah dari aula. Untuk kamar jemaah lansia di lantai bawah," katanya.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement