Kamis 08 May 2025 09:44 WIB

Polisi Masih Periksa Pengemudi SUV yang Tewaskan Pelajar SMAN 5 Bandung

Peluang pengemudi SUV menjadi tersangka sangat besar

Rep: Muhammad Fauzi Ridwan/ Red: Arie Lukihardianti
Kecelakaan beruntun melibatkan satu unit mobil jenis SUV dan mobil boks, serta satu sepeda motor terjadi di Jalan Anggrek, Kota Bandung, Selasa (6/5/2025) sore. Seorang pengendara motor bersama motornya sempat terseret 80 meter oleh SUV hingga tewas di lokasi kejadian.
Foto: M Fauzi Ridwan.
Kecelakaan beruntun melibatkan satu unit mobil jenis SUV dan mobil boks, serta satu sepeda motor terjadi di Jalan Anggrek, Kota Bandung, Selasa (6/5/2025) sore. Seorang pengendara motor bersama motornya sempat terseret 80 meter oleh SUV hingga tewas di lokasi kejadian.

REJABAR.CO.ID,  BANDUNG--Unit Gakkum Satlantas Polrestabes Bandung masih melakukan pemeriksaan terhadap pengemudi SUV yang menewaskan seorang pelajar SMAN 5 Bandung pada Selasa (6/5/2025) lalu. Mereka menduga pengemudi kurang berkonsentrasi saat mengemudikan mobil.

"Masih dalam penyelidikan, intinya diduga kurang konsentrasi dalam berkendara," ujar Kanit Gakkum Satlantas Polrestabes Bandung AKP Fiekry saat dikonfirmasi, Kamis (8/5/2025).

Baca Juga

Ia mengungkapkan pengemudi tidak dalam keadaan mabuk saat berkendara. Pengemudi perempuan tersebut langsung diamankan setelah terlibat insiden kecelakaan beruntun.

Fiekry mengatakan peluang pengemudi SUV menjadi tersangka sangat besar. Akan tetapi, pihaknya saat ini masih mengumpulkan bukti-bukti di lapangan.

"Kemungkinan ke sana, cuma kita belum (menetapkan). Potensi ada kalau terbukti ada kelalaian, apalagi kalau ada teledoran yang menyebabkan kematian seseorang," kata dia.

Salah seorang saksi mata Jesa (16 tahun) yang tengah berjalan di lokasi kejadian melihat mobil jenis SUV bernomor polisi D 1491 AJQ melaju kencang dari arah Jalan Anggrek, Taman Foto Bandung. Ia mengatakan mobil menabrak sepeda motor dan pengendaranya yang berada di depan hingga terseret beberapa ratus meter dan juga menerobos lampu merah.

Ia menyebut mobil SUV yang menyeret pengendara motor kemudian menabrak bagian kanan mobil boks bernomor polisi D 8626 YS yang berada di depannya. Hingga akhirnya minibus tersebut berhenti di Jalan Anggek berdekatan dengan Jalan Mangga.

"Mobil hitam (SUV) kencang, pengendara motor udah keseret dari stopan lampu merah. Penumpang sepeda motor loncat pas keseret mobil," kata dia di lokasi kejadian, Selasa (6/5/2025).

Sandi (42 tahun) penumpang mobil boks mengaku sudah melihat dari kaca spion kondisi mobil SUV melaju kencang dari arah belakang sambil menyeret sepeda motor di Jalan Anggrek. Ia pun sempat meminta pengemudi untuk menepikan mobil ke sisi kiri jalan.

"Saya minta ke kiri saat kejadian karena takut ketabrak dan ternyata ketabrak," ucap dia menceritakan kejadian tersebut.

Akibat kejadian itu, ia menyebut mobil boks menabrak pohon di sisi kiri jalan. Sedangkan pengemudi mengalami sobek dan harus dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan sementara itu dirinya mengalami lebam-lebam dan terciprat darah pengemudi.

 

Yuk gabung diskusi sepak bola di sini ...
Advertisement
Advertisement
Advertisement
Advertisement