REJABAR.CO.ID, CIMAHI -- Jagat media sosial dihebohkan dengan penampakan kondisi jalan yang rusak parah. Kondisi jalan itu masih berupa tanah merah yang berubah menyerupai lumpur karena diterjang hujan.
Saat ditelusuri, kondisi jalan buruk itu berada Desa Bojongsalam, Kecamatan Rongga, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat. Lokasinya berada di pelosok Bandung Barat, yang berjarak sekitar 39 kilometer lebih dari wilayah perkotaan Bandung Barat.
Kondisi buruknya jalan seperti yang beredar dalam video yang viral itu dibenarkan Kepala Desa Bojongsalam, Ajang Yusuf Bachtiar. Kondisi jalan tersebut menurutnya kerap dikeluhkan masyarakat gegara menghambat aktivitas.
"Ia betul itu ada di wilayah kami. Warga sudah banyak mengeluh karena memang sulit dilalui. Bukan cuma oleh kendaraan, bahkan untuk jalan kaki juga sulit karena licin kalau hujan," ungkap Ajang saat dikonfirmasi, Rabu petang (16/4).
Ajang mengklaim sudah berupaya untuk memperbaiki jalan tersebut sejak tahun 2019 dengan mengajukan bantuan ke berbagai pihak namun belum terealisasi. Di tahun yang sama pihaknya juga sudah melebarkan jalan tersebut.
"Jadi di 2019 kami sempat melakukan pelebaran menggunakan dana desa. Kemudian di tahun 2020, itu dijanjikan perbaikan tapi belum ada realisasinya sampai sekarang," kata Ajang.
Ajang mengatakan dari kabar terbaru, jalan tersebut akan diperbaiki oleh PLN lantaran kerusakan itu merupakan dampak dari pembangunan PLTA Upper Cisokan sebagai bentuk Community Development (Comdev).
"Itu rencana di tahun ini akan dilaksanakan oleh anggaran comdev dari PLN karena Desa Bojongsalam ini, salah satu desa yang kena dampak langsung PLTA Upper Cisokan. Mudah-mudahan bisa segera terealisasi tahun ini," kata Ajang.